Cerita Hari Ini….
Pagi ini berangkat jam 7 pagi. Satu jam lebih awal dari
biasanya. Maklum ada upacara peringatan Kesaktian Pancasila. Seperti jaman SD
dulu kami diatur dalam barisan yang sebenarnya tidak bisa rapi. Haha… maklum kebiasaan
SD kebawa juga sampe t**.
Upacara berjalan khidmat. Kalian masih ingat ngga sih
brother/sister tentang Pembukaan UUD 1945. Ngga ingat ya.., OK ane kasih
bocoran nih…
***
Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah HAK SEGALA BANGSA
dan oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak
sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.
***
Keren banget kan bro bahasanya. Itu pendahulu kita lho… ga
cuman bangsa kita. Tapi HAK SEGALA BANGSA, yang berarti seharusnya kita ikut
membantu negara2 yang sekarang masih saja dijajah.
Terus ada lagi nih…
***
…dengan selamat sentosa mengantarkan rakyat Indonesia KE
DEPAN PINTU GERBANG KEMERDEKAAN negara Indonesia, yang merdeka, bersatu,
berdaulat, adil dan makmur.
***
Sedih ngga sih bro lihat keadaan Negara kita sekarang ini.
Mereka yang sudah bersusah payah, membanting-banting tulang, berdarah-darah
menganak sungai demi kebahagiaan kita anak cucunya, mengantarkan kita ke depan
pintu gerbang kemerdekaan, tapi apa yang kita lakukan!? Kita saling menjajah
dan mementingkan diri sendiri. Tidak peduli dengan orang sekitar seperti teman,
tetangga ato anak buah. Bagaimana mungkin mau peduli sama anak cucu yang belum
pernah kita lihat wujudnya.
Maaf2., kok ane jadi berapi2 gini ya gan. Tidak tau apakah
terlalu semangat, terlalu esmosi, ataukah terlalu miris dengan keadaan sekarang
ini. Yang jelas nasib bangsa, tanah air, dan anak cucu kita ada di pundak
agan/aganwati. Dan tentunya ane juga.
Ok, kembali ke cerita. Tadi sampe Upacara ya. Nah, omong2
nih upacara bulan lalu yaitu ulang tahunnya Mother of Corporation alias
Perusahaan Induk, kita dapet amplop gan, lumayanlah 50Rb. Yuk, makan2. Hehe…..
Akhirnya dengan berharap penuh suka cita kami mengikuti Upacara hari ini
khidmat, tapi apa daya bagai punguk merindukan amplop di atas bulan. kami ga
dapat.
Hehe…. (#pokerface)
Selanjutnya hari ini berjalan seperti biasa dengan begitu
indahnya. Dan kemudian sampailah pada jam 16, dimana setengah jam lagi karyawan
non shift seperti ane dipersilahkan pulang. Sudah kebayang home sweet home yang
membuat ane bahagia melepas lelah.
Tapi bayangan itu hancur, karena si punguk yang tadinya
merindukan amplop di atas bulan, ketiban bulan. Amplopnya ga ada lagi. Sial.
Ada tugas mulia dari Si Boz untuk menyambut tamu dari perusahaan customer,
sebut saja Perusahaan Maju Segan Mundur Sungkan. Perusahan Maju Segan Mundur
Sungkan akan membeli pipa dari perusahaan kami. Dan mereka berkunjung
memastikan bahwa kami benar2 membuat pipa dengan baik dan benar. Nyatai ajalah
pak.., nggak mungkin pipanya bending bak pisang raja, tapi lurus kok bak
pisangnya raja. Hehe….
Mesin jalan produksi ternyata mulai jam 19. Ok, fine. Makan
dulu, sholat dulu. Dan akhirnya kami jadi pulang jam 22 gara2 customer dari
Perusahaan Maju Segan Mundur Sungkan!
Penderitaan belum berakhir di sini. Jam 22 perjalanan pulang
bensin habis! Siaaaaal!!!
Tapi kemudian ada Pak Kumis datang. Bapak ini memakai
pakaian mirip Satpam, yang entah turun dari langit atau muncul dari dalam
tanah. Si Bapak menghampiri dari belakang saat kami menuntun sepeda motor.
Pak K :
“Wah., kenapa mas” sambil berjalan pelan mengimbangi.
TOPX :
“Bensin habis pak…” jawabku sambil meringis.
Pak K :
“……” berhenti tepat di depan motorku memarkir motor.
TOPX :
(Waduh, siapa ya bapak ini, apakah berniat nolong???) “…..”
otomatis berhenti.
Pak K :
“Ada botol ga?” sambil buka jok motor, ambil selang.
TOPX :
masih heran campur bingung “Eh, ada pak.” Ngambil botol
minum, dikosongin, dikasih ke bapak.
Pak K :
“ini semoga cukup” kemudian buka penutup bensin motor
miliknya, selang dimasukin. Ujung satunya disedot. Dengan mulut! Padahal
kulihat agak kotor gitu. Lalu setelah bensin mengalir mengikuti hukum ->air
mengalir ke tempat yang lebih rendah<- bensin dialirkan ke botol minumku.
TOPX :
masih bingung campur terharu campur seneng. "wah,
terima kasih banyak y pak... :D"
Ya ALLAH ternyata Engkau masih menyayangi kami yang banyak
dosa ini. Engkau telah mengirim Malaikat Penyelamat Berkumis. Bapak itu tidak
banyak cakap, setelah dia memberikan botol dia langsung pergi. Bahkan kami ngga
tahu namanya siapa. Kami hanya tahu kalau dia lagi perjalanan dan mencari
pekerjaan. Semoga dapat pekerjaan yang mantap Pak Kumis. I like your Style!
\^_^/
Setelah itu ane berencana mau naroh selang juga di jog
motor. Berencana menjadi malaikat selanjutnya yang membantu orang dalam kondisi
seperti ane. Mungkin Agan/Aganwati ada yang mau ikut??? Boleh…. :D
Ane sampai rumah jam 22.30. Dan yang terakhir, ane nulis
tulisan ini sampai 1.42. Ngapa2in dulu soalnya. Hehe.... maap, ga penting.
Jam kerja ane hari ini dari jam 7 sampe 22, alias 15 jam.
Untuk Agan/Aganwati, silahkan ikutan kerja seperti jam kerja
ane. Biar greget… :P
6^_^ Salam SEPARATOZZZZ…..!!!
No comments:
Post a Comment